Monday, August 10, 2009

PERMASALAHAN EKONOMI

TUGAS KELAS X


1. STANDAR KOMPETENSI:
Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan lebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi.

KOMPETENSI DASAR :
1.3. Mengidentifikasi masalah pokok ekonomi, yaitu tentang apa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi

PERMASALAHAN EKONOMI

Pada hakekatnya kegiatan ekonomi manusia timbul karena adanya faktor kelangkaan. Segala sesuatu yang dibutuhkan manusia serba terbatas, dan jarang bahkan sukar ditemukan (didapat). Kelangkaan ini menimbulkan permasalahan dalam memenuhi kebutuhan, yaitu menetapkan barang dan jasa yang harus dibuat dan dihasilkan. Pembuatan barang barang dan jasa ini harus memenuhi persyaratan hemat, tepat dan berdaya guna.

Faktor kelangkaan menimbulkan 3 masalah pokok ekonomi yang harus dijawab dalam menghadapi permasalahan ekonomi manusia pada umumnya yaitu:
1. What (Barang atau jasa apa yang akan dihasilkan)
2. Why (Bagaimana cara memproduksi?)
Hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam berproduksi diantaranya:
a. Bagaimana mengkombinasikan sumber daya dan faktor produksi yang tersedia, sehingga diperoleh hasil maksimal yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat
b. Bagaimana mengatur biaya pengkombinasian tadi agar dapat ditekan seminimal mungkin untuk meraih keuntungan semaksimal mungkin
c. Bagaimana menentukan teknik produksi
d. Manakah yang lebih dominan, intensifikasi modal atau intensifikasi tenaga kerja (padat karya)
e. Bagaimana kestabilan harga dan nilai uang serta pengaruh ekonomi dunia?
f. Siapa yang akan menghasilkan barang / jasa

3. Untuk siapa barang dan jasa diproduksi (for whom)?
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan yang menyangkut masalah untuk siapa barang dan jasa diproduksi adalah
a. Siapa yang akan ,mengkonsumsi atau membeli hasil produksi?
b. Bagaimanakah pendistribusian hasil produksi kepada konsumen?
c. apakah angkatan kerja mendapat pekerjaan atau tempat mencari nafkah?

MASALAH EKONOMI NEGARA BERKEMBANG

Menurut Michael P Todaro, seorang Profesor Ilmu Ekonomi di New York University dalam bukunya "Economic Developments", ada 7 masalah utama yang dihadapi oleh negara berkembang yaitu:
1. Standar hidup (levels of living) yang rendah.
Standar hidup yang rendah tersebut diwujudkan dalam bentuk jumlah pendapatan yang sedikit, perumahan yang kurang layak, kesehatan yang buruk, bekal pendidikan yang minim, atau bahkan tidak ada sama sekali, angka kematian bayi yang tinggi, harapan hidup yang sangat singkat dan dan peluang mendapatkan pekerjaan yang sangat rendah

2. Produkivitas yang rendah
Disamping standar hidup yang rendah, negara berkembang juga menghadapi masalah rendahnya tingkat produktivitas tenaga kerja (labour productivity) hal ini disebabkan oleh:
a. sumber daya manusia yang tidak memadai
b. kesehatan fisik yang rendah

3. tingkat pertumbuhan penduduk dan beban ketergantungan yang terlampau tinggi.

4. tingkat pengangguran penuh dan terselubung yang terlalu tinggi dan terus melonjak

5. ketergantungan terhadap produksi pertanian dan ekspor barang-barang primer

6. sistem hukum dan infrastruktur yang tidak mapan

7. ketergantungan yang dominan pada dunia internasional

KARAKTERISTIK NEGARA SEDANG BERKEMBANG
Beberapa ekonom memberikan ciri umum yang dimiliki atau terdapat di negara sedang berkembang antara lain:
a. GM Meier dan RE Baldwin
Dalam bukunya Economic Development Theory History and Polecy, mengemukakan ciri-ciri negara sedang berkembang adalah:
1. sebagai produsen barang primer
2. mempunyai masalah dengan pertumbuhan penduduk yang begitu cepat
3. sumber alam umumnya belum banyak diolah
4. mempunyai penduduk yang rendah tingkat pendidikannya
5. kekurangan modal
6. berorientasi pada perdagangan luar negeri

b. Todaro
Negara sedang berkembang selalu dihadapkan pada masalah berikut ini:
1. taraf kehidupan yang rendah
2. tingkat produktivitas yang rendah
3. tingkat pertumbuhan penduduk dan beban ketergantungan yang tinggi
4. ketergantungan pada produk pertanian dan ekspor bahan mentah
5. tingkat pengangguran yang tinggi
6. ketergantungan dan dominasi negara maju

Permasalahan pokok yang dihadapi negara sedang berkembang, meliputi kemiskinan, ketimpangan ekonomi dan pengangguran. Dengan demikian sangat tepat apabila sasaran utama pembangungan negara sedang berkembang adalah pemberantasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan perkapita, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Namun demikian negara sedang berkembang selalu dihadapkan pada faktor-faktor penghambat pembangunan diantaranya:
1. tuntutan pembangunan yang tinggi tidak ditunjang dengan pengetahuan iptek yang cukup.
2. perekonomian yang bersifat dualistis
3. tingkat pembentukan modal yang rendah
4. struktur ekspor masih berupa bahan mentah

MASALAH EKONOMI YANG DIHADAPI NEGARA MAJU
1. Sunber daya manusia
ada 2 hal yang sangat berkaitan dengan masalah SDM ini yaitu:
a. jumlah tenaga kerja
b. restukturisasi perusahaan
adalah sebuah kebijakan perusahaan untuk merampingkan besarnya perusahaan baik dari segi organisasi maupun jumlah tenaga kerja dengan tujuan agar perusahaan dapat berjalan lebih efisien dan menguntungkan. Hal ini terjadi karena beberapa hal:
* kemajuan teknologi yang sanggup menggantikan tenaga manusia
* beban operasi (cost) perusahaan yang semakin membesar dan membuat keuntungannya semakin kecil
* perusahaan tersebut menggabungkan diri dengan perusahaan lain (merger) dengan tujuan untuk memperluas pasar, meningkatkan daya saing, juga menambah modal.

Upaya pemerintah negara maju untuk menampung tenaga kerja yang terkena dampak restrukturisasi adalah
* memberikan kesempatan dan kemudahan bagi mereka untuk memulai usaha sendiri (wiraswasta)
* mendirikan pusat pelatihan guna meningkatkan ketrampilan dan keahlian tenaga kerja
* mendorong terciptanya investasi disektor-sektor ekonomi lain guna menampung tenaga kerja

2. Masalah Globalisasi Ekonomi
Globalisasi ekonomi adalah berbagai kegiatan ekonomi di seluruh dunia yang saling berhubungan satu sama lain berhubung satu sama lainnya. Dalam globalisasi ekonomi negara-negara didunia tidak dapat hanya mengandalkan kekuatannya sendiri bila mereka hendak memajukan setiap sektor ekonomi yang dijalaninya.
a. masuknya produk negara berkembang ke negara maju
b. masuknya tenaga kerja negara berkembang ke negara maju
c. perpindahan investasi dari negara maju ke negara berkembang
d. krisis ekonomi di negara berkembang

3. Lingkungan hidup

Thursday, August 6, 2009

SISTEM EKONOMI

MATERI KELAS`X


KOMPETENSI DASAR:
1.5. M engidentifikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi


SISTEM EKONOMI

1. PENGERTIAN SISTEM EKONOMI


Sistem ekonomi adalah suatu susunan kegiatan dimana masing-masing hal atau unsur yang
ada didalam perekonomian tidak diperhatikan hakikatnya secara sendiri-sendiri tetapi dilihat fungsinya terhadap keseluruhan susunan kesatuan itu.

atau sistem ekonomi adalah seperangkat unsur ekonomi yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas untuk merealisasikan tujuan yang telah ditetapkan.

2. FUNGSI SISTEM EKONOMI
a. Menyediakan perangsang untuk melakukan produksi

b. Menyediakan cara atau metode untuk mengorganisir kegiatan individu dalam perekonom ian

c. Menciptakan suatu mekanisme tertentu agar pembagian hasil produksi diantara anggota masyarakat dapat terlaksana dengan baik



3. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISTEM EKONOMI

a. Sumber-sumber historik, cita-cita keinbginan dan sikap penduduknya
b. sumber daya alam termasuk iklimnya
c. filsafat yang dimiliki serta yang dibela sebagian besar penduduknya
d. teoritisasi penduduk zaman lampau dan sekarang tentang bagaimana cara mencapai cita-cita serta tujuan yang dipilih
e. Uji coba (trial and errors) yang dilakukan oleh penduduknya dalam rangka usaha mencari alat-alat ekonomi



4. PERSOALAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN SISTEM EKONOMI

a. apakah yang akan diproduksi
b. bagaimanakah barang-barang dan jasa-jasa tersebut akan diproduksi
c. untuk siapa barang dan jasa tersebut dihasilkan dan disalurkan
d. bilakah barang-barang dan jasa-jasa dapat dikonsumsi



5. MACAM-MACAM SISTEM EKONOMI

A. Sistem Ekonomi Tradisional

adalah suatu sistem ekonomi dimana didalam menggunakan faktor-faktor produksi masih
dengan pola tradisi atau adat kebiasaan yang tergantung pada faktor alam.



Ciri-ciri:

* belum ada pembagian kerja
* tukar menukar dengan sistem barter
* kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi dilakukan sesuai dengan tradisi/kebiasaan
* tingkat teknologi sangat sederhana dan produktivitas rendah
* usaha hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pokok atau utama
* masyarakat tidak mau menerima pembaharuan
* kehidupan masyarakat yang bersifat kekeluargaan diatur secara bersama-sama
* alam merupakn sumber kemakmuran



Kebaikan :
* masing-masing individu mempunyai keterikatan, sehingga rasa kekeluargaan dan kegotongroyongan terlihat dan dirasakan oleh anggota masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
* Setiap individu termotivasi menjadi produsen
* Pertukaran secra barter umumnya dilandasi oleh kejujuran dan usaha-usaha tidak mencari keuntungan
* pertukaran secara barter memungkinkan untuk menjalin hubungan kekeluargaan yang erat dengan individu yang lain



Kelemahan:

* pola tradisi akan mengakibatkan kurang berkembangnya pola pikir masyarakat
* hasil produksi terbatas karena mengandalkan tenaga manusia dan faktor alam
* pengakuan adanya hak milik, kebebasan dan hak asasi manusia berdasarkan hukum adat, dimana hukum adat masing-masing suku/daerah berbeda-beda
* kurangnya sikap peduli terhadap kebutuhan orang lain
* sulitnya menetapkan ukuran atau satuan yang pasti dari barang yang ditukarkan.
* sulitnya mencari orang yang membutuhkan barang yang akan ditukarkan
* kadang-kadang masalah kepuasansering diabaikan

2. Sistem ekonomi pasar
adalah sistem ekonomi dimana sebagian besar barang kapital baik yang buatan manusia maupun buatan alam dimiliki oleh swasta, motivasi kegiatan ekonominya terutama adalah untuk mencari laba yang sebesar-besarnya bagi pemilik.

Ciri-ciri:
* setiap manusia baik sebagai produsen maupun konsumen dianggap sebagai homo ekonomikus
* pengakuan adanya hak milik pribadi
* pengakuan terhadap kebebasan dan hak-hak asasi manusia secara formal (yuridis - politik)
* sistem pasar dan persaingan bebas
* motif mencari laba terpusat pada kepentingan diri sendiri
* peranan terbatas bagi pihak pemerintah
* tujuan utama sistem ekonomi pasar adalah mencari keuntungan yang sebesar-besarnya.

Kekurangan:
* Persaingan tidak sehat
* timbulnya distribusi pendapatan dan kekayaan yang sangat tidak merata
* timbulnya eksternalitas atau dampak imbasan
* adanya kebebasan berusaha mengakibatkan yang kuat semakin kuat dan yang lemah semakin lemah.
* kemungkinan tumbuh dengan suburnya sikap-sikap mementingkan diri sendiri
* terdorong oleh hasrat untuk mendapatkan keuntungan besar, seringkali produsen mengabaikan syarat-syarat perburuhan
* pemanfaatan sumber daya alam seringkali tidak menghiraukan lingkungan
* Stabilitas perekonomin tidak terjamin sering menimbulkan krisis

Untuk mengatasi kekurangan tersebut pemerintah melakukan usaha-usaha:
* mengeluarkan undang-undang perburuhan
* Mengawasi kegiatan perdagangan
* membatasi kebebasan bersaing
* Membuat undang-undang sosial
* mengawasi perusahaan yang sifatnya monopolis

Kebaikan sistem ekonomi pasar
* setiap orang diberi kebebasan dan kesempatan untuk berusaha sebaik-baiknya
* setiap orang bebas memilih alat-alat produksi
* setiap orang bebas memilih bidang usaha yang disukai
* Persaingan dapat menyebabkan dorongan untuk maju
* Produksi barang dan jasa didasarkan kepada kebutuhan pasar
* tidak ada paksaan dari pemerintah
* dikarenakan persaaingan yang bebas, produsen cenderung untuk meningkatkan kualitas hasil produksi
* kemungkinan pendapatan dapat ditingkatkan melalui usaha memaksimalkan keuntungan
* pengembangan usaha yang dilakukan oleh produsen dalam memaksimalkan keuntungan memungkinkan dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja
* pemilihan sektor usaha disesuaikan dengan kemampuan

Dalam ekonomi pasar akan timbul persaingan karena:
a. sejumlah besar pembeli dan penjual bertindak tanpa bergantung satu sama lain di pasar
b. pembeli dan penjual bebas memasuki atau meninggalkan pasar

3. Sistem ekonomi komando/terencana /terpusat/terkendali.
Adalah sistem ekonomi yang direncanakan, diarahkan, dan dikendalikan oleh pemerintah atau suatu sitem ekonomi dimana seluruh kebijaksanaan perekonomian diatur dan ditentukan oleh pemerintah pusat.

Kelemahan:
* Kurang menghargai dan memperhatikan cipta dan karya pribadi atau perseorangan.
* Pada prakteknya pemerintah sulit menghitung semua kebutuhan masyarakat dan besarnya biaya dari kegiatan-kegiatan produksi secara sentral, karena masalah-masalah ekonomi yang sangat kompleks.
*Setiap orang (anggota masyarakat) tidak memiliki apa-apa, kecuali barang-barang yang sudah dibagi.
* Pemerintah dominan mengatur seluruh kegiatan sehingga potensi, inisiatif dan daya kreasi masyarakat tidak berkembang.
* Segala apa yang diperintahkan pemerintah haru dilaksanakan (rakyat wajib patuh). Dalam hal ini pemerintah bersifat paternalistis.
* Beban kerja pemerintah menjadi lebih berat.
* Kurangnya pengakuan terhadap hak-hak pribadi.

Kelebihan :
* Pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap perekonomian.
* Pemerintah bebas menentukan barang/jasa yang akan diproduksi sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
* Pemerintah mengatur distribusi barang produksi
* Mudah melaksanakan pengendalian dan pengawasan.
* Pelaksanaan pembangunan bisa lebih cepat karena sudah disusun dalam suatu perencanaan ekonomi
* Pemerintah dalam mendukung kegiatan ekonomi negara membuat perencanaan yang matang.
* Tidak ada jurang pemisah kelompok kaya dan miskin.
* Pemanfaatan sumber daya alam dapat lebih terkendali
* Tumbuhnya rasa kebersamaan yang kuat sesama anggota masyarakat.

Ciri-ciri sistem ekonomi terpusat :
* Semua alat dan sumber produksi adalah milik negara, maka hak milik perseorangan tidak ada, setiap orang hanya sebagai pelaksana (objek)
* Kebijaksanaan perekonomian diatur oleh pemrintah pusat yaitu melaksanakan perencanaan ekonomi yang dipimpin oleh negara seperti merencanakan, perorganisasian, pelaksanaan maupun pengawasannya.
* Produksi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang paling mendesak.
* Pemerintah menetapkan pembatasan yang luas kepada individu dalam melakukan usaha
* Kehidupan perekonomian seluruhnya dipegang oleh pemerintah
* Kurangnya pangakuan terhadap hak milik perseorangan
* Tenaga kerja dianggap sebagai pekerja negara
* Sistem harga tidak bebas

4. Sistem ekonomi campuran
adalah suatu jenis organisasi ekonomi yang ditandai dengan keikutsertaan pemerintah dalam menentukan cara-cara mengatasi masalah-masalah ekonomi yang dihadapai masyarakat.
atau sistem ekonomi dimana ikut serta membantu pihak perseorangan atau swasta dalam kegiatan ekonomi agar susunan kegiatan ekonomi disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Ciri-ciri :
* Adanya campur tangan pemerintah dalam kegiatan perekonomian
* Keberadaan pihak swasta atau partikelir atau swasta diakui sebagai partner pemerintah dalam mencapai kesejahteraan masyarakat

Kelebihan :
* Sektor ekonomi pemerintah dengan swasta terpisah secara jelas.
* Sektor ekonomi yang dikuasai pemerintah lebih diarahkan untuk kepentingan masyarakat.
* Kegiatan ekonomi yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan swasta atau partikelir cenderung menguntungkan semua pihak.
* Kegiatan usaha pihak swasta atau partikelir terikat pada peraturan yang dibuat pemerintah.
* Pemakaian tenaga kerja pada umumnya disesuaikan dengan syarat-syarat perburuhan.
* Kondidi harga lebih dapat dikendalikan.
* Hak pribadi secara nyata diakui.

Kelemahan :
* Peranan pemerintah bebannya lebih berat dari pihak swasta.
* Adanya anggapan dari sebagian anggota masyarakat bahwa pegawai yang bekerja pada pemerintah statusnya lebih tinggi dari pada pegawai swasta
* Karena sektor-sektor produksi yang lebih menguntungkan dikelola oleh pemerintah, pihak swasta kurang dapat memaksimalkan keuntungan dari kegiatan usahanya.

5. Sistem ekonomi Indonesia
Yaitu sistem ekonomi yang dijalankan oleh Indonesia dimana produksi dikerjakan oleh semua untuk semua yang diatur oleh pemerintah dengan mengutamakan kemakmuran rakyat banyak, bukan kemakmuran orang seorang.

Ciri-ciri positif demokrasi ekonomi :
* Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan
* Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara
* Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
* sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan dengan permufakatan lembaga-lembaga perwakilan rakyat serta pengawasan terhadap kebijaksanaannya ada pada lembaga-lembaga perwakilan rakyat pula.
* Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak
* Hak milik perseorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.
* Potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap warga negara dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
* Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara

Ciri-ciri negatif sistem demokrasi ekonomi:
* Sistem free fight liberalism
* Sistem etatisme
* Monopoli yang merugikan masyarakat

Karakteristik sistem ekonomi Indonesia
* Peran dominan koperasi bersama dengan perusahaan negara dan perusahaan swasta
* Memandang manusia secara utuh, manusia bukan semata-mata sebagi homoekonomikus tetapi juga makhluk sosial religius dan sifat sosial religius ini dapat dikembangkan setaraf dengan sifat homo ekonomikus sebagai motor penggerak kegiatan duniawi
* Prioritas utama terhadap terciptanya suatu perekonomian nasional berfungsi sebagai pemupukan ketahanan nasional untuk mencapai suatu perekonomian yang mandiri, tangguh dan terhormat di arena internasional
* Peranan dominan

Faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya sistem ekonomi Indonesia adalah

Faktor intern:
a. Lembaga ekonomi
b. Sumber daya ekonomi
c. Faktor produksi yang dimiliki
d. Lingkungan ekonomi
e. Organisasi dan manajemen

Faktor eksternal:
a. Falsafah Pancasila
b. UUD 1945
c. GBHN
d. Keadaan/kondisi politik
e. Kepastian hukum
f. Masyarakat dalam arti luas
g. Pemerintahan